Untuk mengatasi masalah sampah di Jakarta, Pemprov DKI telah
mengalokasikan anggaran sekitar Rp 800 miliar. Anggaran tersebut
dipergunakan untuk pengelolaan sampah di Bantar Gebang Bekasi,
pengerjaan pihak ketiga untuk angkut sampah dan gaji karyawan.
"Yang
diajukan sekitar Rp 800 miliar tapi itu kan masih belum masuk ke kita,"
kata Kepala Dinas Kebersihan DKI Jakarta Unu Nurdin di Balai Kota
Jakarta, Jumat (1/2).
Menurutnya, anggaran terbesar diserap untuk pengelolaan sampah di Bantar Gebang. Selain itu juga untuk gaji karyawan.
Sementara
itu, produksi sampah di Ibu Kota tiap harinya sekitar 5.300-6.300 ton
per hari. Adapun saat banjir kemarin terjadi penambahan sekitar 1.070
ton per hari.
Karena banyaknya sampah di Jakarta, terjadi
penumpukan sampah di mana-mana. Hal ini diakui oleh Dinas Kebersihan
karena truk pengangkut sampah masih kurang.
Saat ini, truk
angkutan sampah ada sekitar 503, tapi usianya sekitar 10-20 tahun.
"Memang ada keterlambatan, delay waktu ada. Hal ini karena masyarakat.
Misalnya sampah diangkut jam 10 malam, tapi kalau masyarakatnya sekarang
buang sampah tiap 1 jam sekali gimana," ujarnya.
Dia mengatakan,
idealnya setiap kelurahan memiliki Tempat Pembuangan Sementara (TPS).
"Sehingga bermanfaat kan. Termasuk jalan juga kita selesaikan. Coba
masyarakat tidak buang sampah sembarangan, buang sampah pada jadwalnya,"
jelasnya.
(mdk/has)
Dari cuplikan diatas jelas bahwa pemprov DKI serius dalam menangani sampah ibukota. Diharapkan banjir yang diakibatkan oleh banyaknya sampah yang menyumbat sungai dan jalan air lainnya dapat segera diatasi. Masyarakat dihimbau untuk tidak buang sampah di kali.
Dengan anggaran sebesar itu, jika biogas landfill Bantar Gebang sudah jalan dengan sempurna akan dapat menekan anggaran. Hal ini dikarenakan, tempat pembuangan akhir Bantar gebang akan memiliki penghasilan bukan hanya dari pupuk sampah (kompos) melainkan juga dari listrik yang disuplai biogas landfill bantar gebang melalui PLN Bekasi.
Dengan demikian lama kelamaan TPA Bantar Gebang mungkin tidak memerlukan anggaran pemprov lagi karena sudah merupakan penghasil anggaran..... kapan ya ?
Salam sukses,
Fax. 021 849 98 927
I Made Juarsa
0818 929 714 (WA), 0812 9681 7230
imadejuarsa@gmail.com
http://fishcompressionfitting.blogspot.co.id/
http://rentalbuttfusion.blogspot.co.id/
http://hdpe100.indonetwork.co.id/
http://polypipehdpe.blogspot.co.id/
|
Tweet |
|
0 komentar:
Posting Komentar